Cerpen - Selamat malam sahabat catatan mbak nur.... hujan kah disitu? Kalau
ditempat mimin hujan alhamdulillah dan udara di waktu senja ini amat sangat
sejuk dan begitu indah. Subhanallah indahnya ciptaan san Ilahi. Mengenai senja
mimin mau ngepost cerpen yang berjudul antara senja dan aku, terimakasih yang
sudah berkunjung dan sudi membaca cerpen di blog catatan mbak nur ini.
Terimakasih
Antara senja dan aku
Oleh : Eka Nur Rahayu
Oleh : Eka Nur Rahayu
Setelah hari ini hujan dari jam 12 siang yang lumayan deras,
terlihata Naysila tertidur dengan pulasnya di kamar. Dering gawai membangunkan Naysila
ternyata ada video call dari Radit.
“iyya Radit ada apa?” tanya Naysila sembari mengucek-ngucek
matanya.
“widih kamu cantik ya Nay kalau baru bangun gitu? kucel-kucel
gimana gitu?”ledek Radit cengar-cengir
“apaan sih... gak lucu tau Dit!! Emangnya ada apa kok video
call?”tanya Naysila
“heeemp kamu gak lupa kan hari ini ada janji jalan bareng sama
aku??? So buruan mandi 30 menit lagi aku sampai dirumah kamu!”perintah Radit
“hehehe hampir saja lupa, yaudah aku mandi dulu”ucap Naysila sambil
menekan tombol merah di layar gawainya
Setelah menaruh gawai di atas nakas, Naysila bergegas mandi. Selang
15 menit setelah selesai mandi Naysila sedang di depan cermin dengan memoles
sedikit wajahnya dengan bedak dan sedikit lipstik pink dusty tipis-tipis.
“ternyata aku lumayan manis ya kalau gini”gumam Naysila dalam hati. Selesai
dandan Naysila duduk diruang tamu sambil menungu Radit untuk jemput.
“Assalamu’alaikum.....”ucap Radit
“Wa’alaikum salam... langsung jalan aja Dit, papa sama mama gak ada
dirumah lagi keluar dari tadi belum balik”jelas Naysila
Tanpa menunggu jawaban Radit, Naysila berjalan menuju mobil yang di
ikuti Radit dibelakangnya. Setelah masuk mobil dan Radit mengemudikan mobil itu
dengan kecepatan sedang.
“kamu kenapasih Nay? Kok diem aja?”celetuk Radit mengagetkan
Naysila
“hmm gak kok, Dit aku dulu pernah di perjuangkan mati-matian tetapi
setelah itu aku dibuang tanpa belas kasihan”jelas terlihat ada butiran bening
di mata Naysila
“hmmm jadi kamu gak percaya sama aku Nay? Aku tulus sama kamu. Hari
ini aku ada kejutan untukmu”ucap Radit sambil mengusap Rambut Naysila
Naysila hanya mengangguk pelan menunjukkan bahwa Naysila setuju denga
perkataan Radit. Setelah 20 menit perjalanan Radit meminta Naysila untuk
memejamkan matanya, Naysila menurut saja apa yang diinginkan Radit. Alangkah
terkejutnya Naysila dengan apa yang dilihat matanya sekarang.
“subhanallah....” ucap Naysila pelan sambil tersenyum
“cantik kan? Seperti kamu”tukas Radit
“hmm kamu kok tau kalau aku menyukai senja?”tanya Naysila
“ya taulah...” jawab Radit
Radit menarik tangan Naysila untuk duduk dan benar saja disana
sudah lengkap keluarga Radit dan Naysila. “papa.. mama... kok ada
disini???”tanya Naysila terkejut
“aku Nay yang minta om sama tante kesini buat jadi saksi aku
nglamar kamu dibawah senja indah ini, kan aku udah pernah bilang tunggulah aku
di ujung senja itu dan kali ini aku mau ngebuktiin itu sama kamu ”jawab Radit
“memangnya kamu serius dengan hubungan ini?”tanya Naysila
“bukan serius lagi tapi 2 rius, jadi gimana????”jelas Radit
Naysila hanya menganggukkan kepalanya seraya menyungingkan senyum
manisnya itu. “alhamdulillah”ucap Radit
Terlihat wajah bahagia dari Naysila, mungkin Raditlah yang selama
ini dicari oleh Naysila. Memang jodoh itu datang disaat yang tepat,
bagaimanapun mempertahankan dan dipertahankan jika bukan jodoh maka akan pergi.
******* Tamat *******
0 comments:
Post a Comment